Pelabuhan Calang Siap Jadi Pusat Ekspor Batu Bara ke India
frankocomedy.com – Pusat Ekspor Batu Bara akan direncanakan melalui pelabuhan Calang di Aceh Jaya memiliki potensi besar sebagai gerbang pengirimannya nanti. Pelabuhan ini dianggap strategis dan aman dari arus laut, menjadikannya pilihan ideal untuk mendukung kegiatan ekspor-impor.
“Baca juga : Powerbank Terbaik untuk Traveling: Hindari Lowbat Saat Liburan”
Kunjungan Kepala Dinas Perhubungan Aceh, Teuku Faisal, ke Kantor Unit Penyelenggaraan Pelabuhan (UPP) Kelas III Calang memperkuat potensi pelabuhan ini. Ia disambut oleh Kepala UPP Calang, Zoelfikar AR, serta Kepala Dinas Perhubungan dan Pertanahan Aceh Jaya, Masri. Dalam kunjungan tersebut, Teuku Faisal menilai kesiapan Pelabuhan Calang untuk mendukung ekspor berbagai komoditas Aceh, seperti CPO, batu bara, dan bijih besi.
Pemerintah Aceh terus berupaya meningkatkan infrastruktur transportasi dan konektivitas antar wilayah untuk mendongkrak perekonomian. Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, dan Wakil Gubernur, Fahdlullah, telah memprioritaskan penguatan ekspor komoditas melalui pelabuhan ini.
Sejak 2020, ekspor CPO telah dilakukan melalui Pelabuhan Calang, dengan jumlah yang meningkat setiap tahunnya. Pada 2020, ekspor CPO mencapai 14.596 ton, pada 2022 naik menjadi 32.000 ton, dan pada 2023 melonjak menjadi 43.420 ton. Teuku Faisal berharap, untuk mendukung ekspor yang lebih besar, kapasitas dermaga di Pelabuhan Calang dapat ditingkatkan dari 5.000 ton menjadi 15.000 ton. Peningkatan ini diharapkan dapat menarik minat investor swasta untuk memanfaatkan pelabuhan tersebut.
Selain itu, Teuku Faisal mendorong pembangunan breakwater untuk menjaga kelancaran aktivitas ekspor-impor sepanjang tahun. Selama ini, cuaca buruk membatasi kegiatan bongkar muat hanya enam bulan dalam setahun. Dengan adanya breakwater, produktivitas pelabuhan akan meningkat, dan ekspor-impor dapat berjalan lebih efisien.
Pada 2025, Pelabuhan Calang direncanakan akan mulai mengirimkan batu bara ke India. Masri, Kepala Dinas Perhubungan Aceh Jaya, mengatakan bahwa pembangunan fasilitas pendukung, seperti stockpile, akan dimulai tahun ini setelah kontrak kerja selesai. Ini akan memperkuat peran pelabuhan sebagai pusat ekspor di wilayah Barsela.
“Baca juga : Beli atau Bangun Rumah Sendiri: Mana yang Lebih Murah?”
Kunjungan Teuku Faisal juga mencakup tinjauan kesiapan pelabuhan untuk melayani mudik Idul Fitri 1446 Hijriah. Ia mengusulkan perluasan terminal penumpang dan pemisahan area untuk bongkar muat barang dengan penumpang. Dengan langkah ini, diharapkan pelayanan kepada pengguna jasa pelabuhan dapat lebih optimal.
frankocomedy.com - Film Bioskop Terbaru di bulan Maret 2025 membawa sederet film yang sudah dinanti-nanti…
frankocomedy.com - Penerbangan Air India 126 dari Chicago ke Delhi pada 5 Maret 2025 terpaksa…
frankocomedy.com - Cek minyak goreng oplosan yang ikemas ulang untuk menyerupai MinyaKita. Minyak goreng palsu…
frankocomedy.com - Bilik Asmara di Penjara adalah fasilitas khusus yang memungkinkan narapidana bertemu dengan pasangan…
frankocomedy.com - Sekolah Dilarang Study Tour pelopor penyelenggara school trip di Indonesia, baru saja meraih…
frankocomedy.com - BABYMONSTER akan gelar konser tunggal perdana di Indonesia pada 14 Juni 2025. Bertajuk…