Culture

Banjir Sidoarjo 7 Hari Tak Surut, Warga Desak Pemda Bertindak

frankocomedy.com – Banjir Sidoarjo 7 Hari tanpa tanda-tanda surut. Desa Balonggabus menjadi daerah terdampak paling parah dengan ketinggian air mencapai 50 cm atau setinggi lutut orang dewasa.

Selain Balonggabus, banjir juga melanda Desa Balongdowo, Klurak, Kendal Pecanean, dan Kali Pecanean. Ratusan rumah warga di lima desa tersebut tergenang air dengan ketinggian antara 20 cm hingga 40 cm.

“Baca juga : Parade Langka 7 Planet Sejajar Pekan Ini, Simak Jadwalnya

Warga Keluhkan Banjir yang Tak Kunjung Surut

Warga Desa Balonggabus, Abdul Kolik (42), mengungkapkan bahwa desanya sering mengalami banjir setiap musim hujan. Biasanya, banjir terjadi 4 hingga 6 kali dalam setahun. Namun, kondisi kali ini lebih parah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

“Banjir kali ini paling lama. Sudah sepekan, air belum surut. Kami berharap Pemerintah Kabupaten Sidoarjo segera turun tangan,” kata Kolik.

Senada dengan Kolik, Syahroni (38), warga Desa Kendal Pecanean, mengeluhkan kondisi yang semakin buruk. Ia mengatakan bahwa daerahnya, terutama kompleks perumahan Ala Mutiara, selalu terkena banjir saat musim hujan.

“Biasanya banjir hanya beberapa hari sudah surut. Kali ini sudah 7 hari dan belum ada tanda-tanda air turun,” ujar Syahroni.

Belum Ada Bantuan dari Pemkab Sidoarjo

Hingga saat ini, warga belum menerima bantuan dari Pemkab Sidoarjo. Mereka berharap pemerintah segera turun tangan untuk memberikan bantuan, terutama air bersih.

“Kami sangat membutuhkan air bersih. Kalau obat-obatan masih sering ada bantuan dari Puskesmas,” tambah Syahroni.

Selain air bersih, warga juga mengharapkan solusi jangka panjang dari pemerintah daerah untuk menangani banjir yang terus berulang setiap tahun.

Penyebab Banjir dan Harapan Warga

Warga menduga banjir di Sidoarjo semakin parah karena sistem drainase yang buruk dan curah hujan tinggi. Mereka meminta pemerintah segera melakukan tindakan nyata untuk menangani masalah ini.

“Baca juga : Waktu Puasa Tercepat & Terlama, Ada yang 17 Jam”

“Kami ingin solusi yang jelas. Jangan hanya memberi bantuan sesaat, tetapi juga mencari cara agar banjir tidak terus terjadi setiap musim hujan,” tegas Kolik.

Kesimpulan

Banjir yang melanda Sidoarjo selama 7 hari membuat warga kesulitan mendapatkan air bersih dan bantuan lainnya. Warga berharap Pemkab Sidoarjo segera bertindak untuk menangani banjir, baik dengan bantuan darurat maupun solusi jangka panjang. Tanpa upaya serius, banjir tahunan ini akan terus menjadi masalah bagi masyarakat setempat.

beniss

Share
Published by
beniss

Recent Posts

Driver Ojol Surabaya Ancam Segel Kantor Aplikasi Besok Demo

frankocomedy.com - Driver ojol Surabaya akan menggelar aksi besar pada Selasa (20/5/2025). Mereka menuntut perusahaan…

2 hours ago

Anggota FBR Ditangkap Usai Diduga Memalak Pedagang

frankocomedy.com - Anggota FBR (Forum Betawi Rempug) empat orang yang ditangkap pihak kepolisian karena diduga…

1 day ago

TNI AL Selidiki Bungkus Teh Cina di Laut Ambalat

frankocomedy.com - TNI AL berhasil menggagalkan penyelundupan sabu seberat 11,5 kg dari Malaysia pada 11…

4 days ago

Petani Gunakan 7 Cara Alami Usir Hama Tanpa Pestisida

frankocomedy.com - Usir hama yang dilakukan oleh petani tanpa mengganggu lingkungan kian diterapkan, kini mereka…

5 days ago

Warga Sipil Jadi Korban di Lokasi Ledakan di Garut

frankocomedy.com - Warga sipil yang tewas dalam insiden ledakan amunisi kedaluwarsa di Desa Sagara, Garut…

6 days ago

6 Negara yang Terapkan Hukuman Mati untuk Koruptor

frankocomedy.com - Hukuman mati diberikan kepada koruptor di beberapa negara sebagai solusi ekstrem untuk memberantas…

1 week ago