Wisata

Dewan Desak Florawisata Disegel, Pemkab Malang Menolak

frankocomedy.com – Desak Florawisata Santerra di Pujon disegel oleh DPRD namun Dinas Pariwisata Kabupaten Malang membela, Kepala Dinas Purwoto menyatakan Santerra menjadi penyumbang wisatawan dan pajak terbesar di wilayah tersebut.

“Baca juga : Siswi SMA Labschool Diterima di 3 Kampus Top Dunia”

“Santerra menyumbang pajak hiburan Rp2,5 miliar di 2024, bukti kunjungan wisatawannya tinggi,” jelas Purwoto Kamis (9/6/2025). Ia menegaskan urusan perizinan bukan wewenang dinasnya yang fokus pada promosi pariwisata.

Anggota DPRD Zulham Akhmad Mubarrok justru menemukan beberapa pelanggaran serius. Ia mengaku menerima laporan bahwa Santerra belum melengkapi perizinan meski sudah dapat peringatan berkali-kali.

“Kalau perlu langsung segel saja,” tegas politisi PDIP ini. Ia merinci tiga temuan pelanggaran utama:

  1. Belum memiliki badan usaha resmi (PT/koperasi)
  2. Diduga tak punya NPWP dan tak bayar pajak
  3. Ketidaksesuaian luas bangunan dalam dokumen IMB

Dokumen menunjukkan IMB 2019 hanya mengizinkan bangunan 400m², namun PKKPR 2024 mencantumkan pengembangan hingga 3,6 hektare. Zulham juga menduga ada alih fungsi lahan pertanian tanpa izin.

Purwoto membantah dengan menunjukkan prestasi Santerra. Destinasi ini meraih penghargaan sebagai objek wisata pembayar pajak tertinggi 2024. Ia mendorong Santerra terus berinovasi menambah wahana baru.

“Objek wisata buatan wajib terus berinovasi agar tetap menarik pengunjung,” ujar Purwoto. Ia mengaku belum menerima laporan resmi tentang masalah perizinan ini.

Sementara itu, pengelola Santerra belum memberikan pernyataan resmi menanggapi temuan DPRD. Destinasi ini sebelumnya viral di media sosial karena keindahan spot fotonya.

“Baca juga : Timnas Indonesia Dipuji Pelatih China Usai Kalah di SUGBK”

DPRD Kabupaten Malang berencana memanggil pihak terkait untuk klarifikasi. Mereka akan mendalami dugaan pelanggaran perizinan dan kemungkinan alih fungsi lahan ilegal.

Pemerintah daerah diminta segera mengambil sikap tegas. Masyarakat berharap ada solusi yang seimbang antara kepentingan pariwisata dan kepatuhan hukum.

beniss

Share
Published by
beniss

Recent Posts

Zarof Ricar Terima Gratifikasi Rp 1 T, Tak Bisa Pensiun Tenang

frankocomedy.com - Terima Gratifikasi Zarof Ricar mengaku bersalah alam penanganan kasus kasasi terdakwa pembunuhan Gregorius…

2 days ago

Bos Sritex Dicekal Kejagung, Iwan Lukminto Kena Sanksi

frankocomedy.com - Bos Sritex wan Kurniawan Lukminto oleh kejaksaan agung memberlakukan larangan ke luar negeri,…

4 days ago

Tersangka Pencabulan Tewas Dikeroyok di Rutan Denpasar

frankocomedy.com- Tersangka pencabulan AI (36) tewas akibat pengeroyokan tujuh tahanan lainnya, dimana Polresta Denpasar juga…

5 days ago

Kemensos Salurkan 111 Hewan Kurban ke Berbagai Wilayah

frankocomedy.com - Kemensos Salurkan total 111 hewan kurban (45 sapi dan 66 kambing) yang tersebar…

6 days ago

Izin Pakai Kawasan Hutan Raja Ampat Dihentikan Sementara

frankocomedy.com - Kawasan Hutan di Raja Ampat sementara ini izin penggunaan kawasan hutan (PPKH) dihentikan…

7 days ago

Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan 1.519 Belangkas ke Malaysia

frankocomedy.com - Bea Cukai teluk Nibung dan Balai Karantina Tanjung Balai Asahan berhasil menggagalkan upaya…

1 week ago